Labels

Thursday 31 May 2012

15 hal yang perlu dipikirkan dalam memperbaiki hubungan kita dengan sesama


1. Jangan terlalu memikirkan  masalah2, sakit kepala dan kesakitan serta mengharapkan simpati dan perhatian daripada orang lain.

2. Terimalah kenyataan , terlalu banyak perhatian pada perkara2 akan memperburuk keadaan anda nanti. Semua perkara akan menjadi semakin tak jelas dan hati anda terluka dan tak sabar dengan sikap orang lain yg tak peduli

3. Jangan fikir anda perlu menjelaskan anda dalam keadaan yg benar dan dapat menyenangkan hati mereka dalam setiap perkara yg anda miliki.

4. Terimalah kenyataan sulit menyenangkan hati setiap orang pada setiap saat. Pastikan bahawa anda bersikap adil dan wajar dan biarkan waktu menentukannya.

5. Jangan fikir anda mengetahui betul apa yang terbaik untuk orang lain.

6. Terimalah kenyataan sementara Anda dapat terus mencoba membujuk, tetapi akan menimbulkan masalah untuk mengharapkan mereka melakukan apa yang Anda inginkan. Ini tentunya memicu ketidaksabaran ke atas kedua pihak.

7. Jangan pikirkan karena mereka yang tidak setuju dengan Anda maka mereka bersifat tidak wajar terhadap Anda.

8. Terimalah kenyataan bahwa manusia berhak atas pandangan yang dikemukakan. Anda mengharapkan mereka membenarkan anda mendapat hak yang sama itu.

9. Jangan pikirkan tentang semua hal buruk yang akan terjadi pada diri Anda.

10. Terimalah kondisi bahwa setiap orang butuh waktu untuk istirahatnya. Coba lihat di luar dari diri Anda. .

11. Berempati terhadap orang lain akan membantu Anda bersifat lebih sabar.

12. Jangan pikirkan bahwa sifat yang tidak menentu itu (moodiness) dalam diri seseorang adalah terlalu penting.

13. Terimalah hakikat kadangkala diri kita yang baik inipun bisa mengalami sifat berubah-ubah atau tidak menentu itu. Hadapilah dengan tenang dan cobalah pengaman sifat berubah-rubah diri anda itu.

14. Jangan pikir bahwa cita-clta dan apa yang Anda inginkan adalah terlalu penting.

15. Terimalah fakta bahwa adanya kesulitan jika terlalu mengharapkan sesuatu bahawa kerana terdapat mereka yang tidak bersetuju dengan anda, mereka bersifat tidak wajar terhadap anda. 



sumber : copas...


Tuesday 29 May 2012

Menjadi lebih baik dan lebih baik..

.. Sesungguhnya Allah tidak merobah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merobah keadaan  yang ada pada diri mereka sendiri...( QS Ar-ra'd ayat 11)

Sesungguhnya untuk menjadi lebih baik seorang individu haruslah berusaha...hanya dirinyalah yang bisa melakukan perubahan....perubahan diri berarti perubahan nasib.Tapi bagaimana untuk berubah...apa yang harus dilakukan. Ayat diatas hanya akan menjadi suatu dokrin yang tak dapat dilaksanakan.

Kita semua pernah mendengar.. "kamu adalah apa yang kamu pikirkan".Apa pula ini maksudnya?Menurut pemikiran saya disinilah intinya...bila kita menginginkan suatu perubahan maka yang perlu dirubah adalah apa yang kita pikirkan. Apakah mudah menukar atau mengubah isi pikiran?

Isi pikiran kita disebut sebagai alam pikiran inilah yang menentukan siapa kita...apa2 yang kita pikirkan. Selain alam pikiran ada pula yang disebut dengan lintasan pikiran yaitu apa2 saja yang terlintas dipikiran kita...lintasan pikiran kita dipengaruhi oleh penglihatan dan pendengaran kita.

Inilah yang menjadi inti dari sebuah perubahan. Bila ingin mengubah nasib...rubahlah alam pikiran kita...bila ingin alam pikiran kita berubah rubahlah lintasan pikiran kita...dan bila ingin lintasan pikiran berubah maka rubahlah penglihatan dan pendengaran kita. Jadi penglihatan dan pendengaran adalah inti dari sebuah perubahan.

Disinilah letak keterkaitan ayat diatas...bila menginginkan suatu perubahan hanya diri kitalah yang bisa melakukan...caranya rubahlah pendengaran kita..dengar2lah hal2 baik saja dan lihatlah hal2 yang baik saja.

Jadi penglihatan dan pendengaranlah yang pertama kali harus diperbaiki. Lihatlah dan dengarlah suatu yang baik2 yang dapat mendekatkan diri kepada Allah. Semua amalan yang dilakukan terkaitkan dengan Allah maka ia akan memperbaiki lintasan pikiran kita.

Yah...bila kita membedakan hidup didunia dengan diakhirat maka perubahan yang terjadi sesuai dengan sasaran yang akan dicapai. Namun seperti kata orang menanam padi laksana amalan akhirat dan menanam rumput laksana menanam rumput. Bila kita hanya menanam rumput...walaupun indah dimata namun kita takkan bisa menikmati padi. Bila menanam padi keindahan tetap bisa dinikmati mata dan padi pun dapat dipanen dinikmati oleh badan tidak hanya mata tanpa disadari ternyata rumputpun tumbuh dengan sendirinya tanpa harus menanamnya. Terkadang harus dicabuti karena mengganggu tanaman padi...menghilangkan manfaat padi atau mengganggu pertumbuhan padi. wallahu'alam.


 

Sunday 27 May 2012

7 Pertanyaan Wawancara yang Penuh Jebakan

Berikut beberapa daftar pertanyaan yang mungkin adalah sebuah jebakan dalam sebuah proses wawancara:

1. Mengapa kami harus mempekerjakan Anda?
Ini peluang Anda untuk “menjual” diri Anda. Uraikan dengan singkat dan jelas kelebihan yang Anda miliki, kualifikasi Anda dan apa yang dapat Anda sumbangkan bagi perusahaan tersebut. Hati-hati, jangan memberikan jawaban yang terlalu umum. Hampir setiap orang mengatakan mereka merupakan seorang pekerja keras dan memiliki motivasi. Berikanlah jawaban yang memperlihatkan keunikan yang Anda miliki.

2. Mengapa tertarik bekerja di perusahaan ini?
Pertanyaan ini merupakan salah satu alat bagi si pewawancara untuk mengetahui apakah Anda mempersiapkan diri anda dengan baik. Jangan pernah datang untuk sebuah wawancara pekerjaan tanpa mengetahui latar belakang perusahaan. Dengan memiliki informasi yang cukup mengenai latar belakang perusahaan tersebut maka pertanyaan di atas memberikan kesempatan kepada Anda untuk memperlihatkan inisiatif, dan menunjukkan apakah pengalaman serta kualifikasi yang Anda miliki sepadan dengan posisi yang diperlukan.

3. Apa kelemahan utama Anda?
Rahasia dalam menjawab pertanyaan di atas adalah dengan berkata jujur mengenai kelemahan Anda, tapi jangan lupa menjelaskan bagaimana Anda mengubah kelemahan tersebut menjadi kelebihan. Misalnya, bila Anda memiliki masalah dengan perusahaan terdahulu, perlihatkan langkah yang Anda ambil. Hal ini memperlihatkan bahwa Anda memiliki kemampuan dalam mengenali aspek yang perlu diperbaiki dan inisiatif dalam memperbaiki diri Anda.

4. Mengapa berhenti dari perusahaan terdahulu?
Walaupun Anda berhenti dari pekerjaan terdahulu dengan cara yang tidak baik, Anda harus berhati-hati dalam memberikan jawaban. Usahakan untuk memberikan jawaban yang diplomatis. Bila Anda memberikan jawaban yang mengandung aspek negatif, kompensasikan jawaban tadi dengan jawaban yang positif. Bila anda mengeluhkan tentang pekerjaan terdahulu, maka hal ini tidak memberi poin apa-apa buat Anda.

5. Bagaimana Anda mengatasi masalah?
Tidak mudah memberikan jawaban bila Anda mendapatkan pertanyaan seperti di atas, terutama bila Anda baru lulus dan tidak memiliki pengalaman kerja. Pewawancara ingin melihat apakah Anda dapat berpikir kritis dan mengembangkan solusi tanpa melihat jenis permasalahan yang Anda hadapi, bahkan walaupun Anda tidak memiliki waktu yang cukup dalam mengatasi masalah yang dihadapi. Gambarkan langkah-langkah yang Anda lakukan dalam memprioritaskan pekerjaan. Hal ini memperlihatkan bahwa Anda bertanggungjawab dan tetap dapat berpikir jernih walaupun sedang menghadapi masalah.

6. Prestasi apa yang dibanggakan?
Rahasia dari pertanyaan di atas adalah dengan menyeleksi dan memilih secara spesifik prestasi yang berhubungan dengan posisi yang sedang ditawarkan. Walaupun Anda pernah menjuarai bola basket pada waktu kuliah, tetapi ini bukan merupakan sebuah jawaban yang diharapkan. Berikan jawaban yang lebih profesional dan lebih relevan. Pikirkan kualifikasi yang dibutuhkan oleh perusahaan tersebut dan kembangkan contoh yang memperlihatkan bagaimana Anda dapat memenuhi kebutuhan perusahaan.

7. Berapa gaji yang Anda harapkan?
Pertanyaan ini merupakan pertanyaan yang tersulit terutama bagi mereka yang tidak memiliki pengalaman kerja yang cukup.Yang perlu Anda lakukan sebelum wawancara adalah mencari tahu pasaran gaji untuk posisi yang ditawarkan agar Anda dapat memberikan jawaban atas pertanyaan ini. Beritahu pewawancara bahwa Anda terbuka untuk membicarakan mengenai kompensasi bila saatnya tiba. Bila terpaksa, berikan jawaban yang berupa kisaran angka, bukan angka tertentu.

Sumber: www.uniqpost.com


Wednesday 23 May 2012

Rasa Syukur dan Poligami

Poligami ada yang menentang dan ada yang mendukung. Bila ditinjau dari segi hukumnya adalah boleh. Tapi dari stat para pendukung poligami seolah2 bila tak poligami tak cukup syarat sebagai seorang muslim...seolah2 itu adalah perintah. Demikian pula dengan penentang poligami dianggap telah menentang perintah Allah.

Menurut hemat saya poligami hukumnya boleh karena tak semua pasangan siap untuk berpoligami bila itu diwajibkan maka apa yang akan terjadi bagi pasangan yang tak sanggup melakukannya apakah tidak akan memperburuk keadaan rumah tangga. Jika ingin memperluas ekspansi hendaknya mendatangkan kemaslahatan bukan sebaliknya.. Karena setiap individu adalah insan yang berbeda yang memiliki kelemahan jadi walau ia siap secara agama belum tentu ia siap secara fisik, mental maupun secara materi.

Dan apabila seorang suami merasa perlu untuk berpoligami, kewajiban pertamanya adalah mempersiapkan mental sang istri dan mempertebal iman dengan memperbanyak ilmu agama. Tapi bila seorang suami menambah istri karena kekurangan istri pertama terasa akan menyakitkan bagi istrinya karena sebagai manusia kita adalah insan yang memiliki kekurangan baik perempuan maupun laki2...bila istri memiliki kekurangan berarti sebagai seorang suami iapun memiliki kekurangan. Jadi apabila istrinya dapat menerima kekuranganya...mengapa ia tidak? Itu bukan alasan untuk melakukan sebuah poligami. Atau suami jatuh cinta dengan perempuan yang lebih muda dan cantik, Berarti suaminya diluar rumah tidak menjaga pandangan sementara istrinya dirumah sangat terjaga itupun bukan alasan yang tepat untuk berpoligami  Hal ini malah akan menciptakan kecendrungan ketidak adilan dalam bersikap dan berlaku kepada istri2nya. Jadi jangan jatuh cinta tapi jatuhkan pilihan kepada wanita yang memang pantas untuk dicintai sekali lagi bukan berarti tak cinta lagi dengan istri sebelumnya. Kesimpulan jangan berpoligami berangkat dari kekurangan istri sebelumnya.

Bila seorang suami memutuskan berpoligami dan ia memutuskan untuk mencintai seorang perempuan seorang lagi dengan alasan yang syar'i saya rasa ini lebih menyejukkan hati seorang istri sebelumnya dari pada 2 alasan diatas. Alasan yang syar'i sama seperti ia melakukan pernikahannya yang pertama : misal...
  1. Memelihara dari diri dan agamanya,
  2. Mendapatkan limpahan rahmat yang lebih dari Allah,
  3. Mendapatkan ketenangan hati dan ketentraman jiwa
  4. Bisa berbagi kasih sayang dan cinta kepada yang berhak,
  5. Terbebas dari fitnah,
  6. Dicintai Rosulullah SAW, karena telah melaksanakan sunnah beliau dan Rosulullah SAW sendiri pernah bersabda bahwa Rasulullah sangat senang melihat umatnya yang banyak.
Walaupun 2 alasan yang saya anggap menyakiti perasaan perempuan itu boleh2 saja dilakukan tapi alangkah indahnya sebuah perkawinan itu dilalui dengan perasaan qonaah dan rasa syukur...sehingga bila akan melakukan perkawinan kedua Allah akan menambah nikmat yang lebih daripada pernikahan yang sebelumnya. Bila bersyukur memiliki satu istri tentunya Allah akan menambah nikmat satu istri lagi....hehehe

Dan ingatlah ayat yang berbunyi: "Jika kamu bersyukur, pasti kutambah nikmatKu kepadamu; sebaliknya, jika kamu mengingkari nikmat itu tentu siksaanKu lebih dahsyat".(QS :14:7)

Jadi bila punya satu istri dilalui dengan bersyukur Allah akan tambah nikmatNya...tapi sebaliknya kufur atas nikmat istri sebelumnya maka mala petaka yang akan menimpa.

Jadi poligami adalah sebuah pilihan bukan suatu paksaaan...hukumnya boleh jadi tidak memaksa...

Saturday 19 May 2012

Pake acara bohong segala, jujur aja laaa, susah amat hahay...


Bohong adl sesuatu yg ringan dan mudah dikerjakan tapi berat pertanggungjawabannya. Itulah kenyataan sehari2 yang sering berlaku ditengah2 kita. Tapi apakah benar akan terasa ringan bila kita betul2 beriman? Malah sebaliknya saat kita berbohong hati nurani kita akan memberontak dan terasa sangat berat untuk melakukannya.

Dan sesungguhnya BOHONG adalah salah satu penyimpangan akhlaq & merupakan prilaku yg buruk.
Sebagaimana Rasulullah shallallahu`alaihi wasallam bersabda:
”Tidaklah ada akhlaq yang lebih dibenci oleh Rasulullah shallallahu`alaihi wasallam daripada dusta…”
(Shahih, lihat Silsilah ash-Shahihah 2052)

Kemudian Rosululloh shallallohu`alaihi wasallam pun bersabda :
”Jauhilah oleh kalian dusta, karena dusta menjerumuskan kepada perbuatan dosa dan perbuatan dosa mejerumuskan kepada Neraka.Dan sesungguhnya seseorang berdusta dan membiasakan diri dengannya sehingga dicatat di sisi Allah sebagai “Kadzdzab”.Dan hedaklah kalian bersikap jujur,karena kejujuran menunjukkan kepada kebaikan, dan kebaikan menunjukkan kepada Surga.Dan sesungguhnya seorang laki-laki bersikap jujur dan bersungguh-sungguh untuk jujur, sehingga dicatat di sisi Allah sebagai ”Shiddiq.
(Shahih, riwayat Imam al-Bukhari dan imam Muslim dengan sedikit perbedaan redaksi. Lihat Mukhtashar Shahih Muslim 1809, Shahih al-Jami’ 4071)

Dan firman Allah Subhanahu wa Ta'ala:
”Kecelakaan yang besarlah bagi tiap-tiap orang yang banyak berdusta lagi banyak berdusta.” (QS. Al-Jatsiyah: 7)
Dusta memang haram dan tidak diperbolehkan,hanya saja ada kondisi-kondisi tertentu di mana saat itu diperbolehkan.Kondisi itu di mana manfaat/ maslahat yang didapatkan dari dusta lebih besar daripada bahaya/mudharat yang ditimbulkan,maka saat itu pelakunya tidak tercela di hadapan manusia karena kedustaan di situ adalah kebaikan bukan sebuah keburukan dan sebagai bentuk perbaikan bukan perusakan.

Telah bercerita kepada kami Sa’id bin Talisd ar-Ru’ainiy telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb berkata telah mengabarkan kepadaku Jarir bin Hazim dari Ayyub dari Muhammad dari Abu Hurairah radliallahu ‘anhu berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: Nabi ibrahim ‘Alaihissalam tidak pernah berbohong kecuali tiga kali saja. [HR Imam Bukhari]

Kondisi-kondisi yg diperbolehkan ketika berbohong adalah sebagaimana yang disebutkan dalam hadits berikut:
Tidak dibenarkan berdusta kecuali dalam tiga hal : ”Seorang laki-laki yang berbicara kepada istrinya,dusta dalam peperangan dan dusta untuk memperbaiki hubungan manusia (yang sedang berseteru).
(HR.At-tirmidzi dan dihasankan oleh Syaikh al-Albani rahimahullah)

Diriwayatkan dari Ummu Kultsum binti Uqbah, beliau mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Bukan seorang pendusta, orang yang berbohong untuk mendamaikan antar-sesama manusia. Dia menunbuhkan kebaikan atau mengatakan kebaikan.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dusta seorang suami kepada istri disini bertujuan utk memperbaiki hubungan atau utk menyenangkan hati. Dengan batasan....Al-Hafidz ibnu hajar mengatakan,“Ulama sepakat bahwa yang dimaksud bohong antar-suami istri adalah bohong yang tidak menggugurkan kewajiban atau mengambil sesuatu yang bukan haknya.” (Fathul Bari, 5:300)

Selain tiga hal diatas tak ada kebolehan melakukan kebohongan. Kejujuran adalah suatu keutamaan  dan berdusta selain akan merusak sendi2 kehidupan,  kita akan tercatat sebagai pendusta yang akan bertempat dineraka. Meninggalkan dusta adalah utama walau itu hanya senda gurau.

“Tidak sempurna iman seseorang sampai ia meninggalkan kebohongan ketika bercanda dan meninggalkan perdebatan meski ia pada posisi yang benar” (HR. Ahmad dan Ath Thabrani)

“Celakalah bagi orang yang berbicara lalu berdusta supaya dengannya orang banyak jadi tertawa. Celakalah baginya dan celakalah” (HR. Ahmad, hasan)

“Berpegangteguhlah pada kejujuran karena kejujuran membawa kebaikan dan kebaikan itu membawa kepada surga. Dan sesungguhnya seseorang senantiasa berbuat jujur dan memilih kejujuran hingga ia dicatat di sisi Allah sebagai orang yang jujur. Dan hati-hatilah kamu terhadap kedustaan karena kedustaan membawa kejahatan dan kejahatan itu membawa kepada neraka. Dan sesungguhnya seseorang senantiasa berdusta dan memilih kedustaan hingga dicatat di sisi Allah sebagai seorang pendusta“ [HR. Bukhari no. 6094 dan Muslim no. 2607].

Bahkan dalam bercanda sekalipun kata bohongpun tak boleh terucap dan Allah menjanjikannya dg sebuah rumah disorga bagi orang yang meninggalkan dusta :
“Aku akan menjamin sebuah rumah di tepi surga bagi siapa saja yang meninggalkan perdebatan meskipun dia yang benar. Aku juga menjamin rumah di tengah surga bagi siapa saja yang meninggalkan kedustaan walaupun dia sedang bergurau. Dan aku juga menjamin rumah di surga yang paling tinggi bagi siapa saja yang berakhlak baik.” (HR. Abu Daud no. 4800 dan dinyatakan hasan oleh Al-Albani dalam Shahih Al-Jami’ no. 1464

Akan tetapi, ada beberapa hal yang dikecualikan dimana orang yang jujur malah tidak mendapat sanjungan sebagaimana di atas.

1. Ghibah
 “Apakah kalian tahu apa ghibah itu ?” Para shahabat menjawab : ”Allah dan Rasul-Nya lebih tahu”. Beliau bersabda : ”Jika kamu menyebut saudaramu tentang apa yang ia benci, maka kamu telah melakukan ghibah”. Beliau ditanya : ”Bagaimana jika sesuatu yang aku katakan ada pada saudaraku?” Beliau menjawab : ”Bila sesuatu yang kamu bicarakan ada padanya maka kamu telah melakukan ghibah, dan apabila yang kamu bicarakan tidak ada maka kamu telah membuat kebohongan atasnya “
[HR. Muslim no. 2589, Abu Dawud no. 4874, At-Tirmidzi no. 1934, Ahmad 2/230, Ad-Darimi no. 2717]

2. Namimah (mengadu domba)
”Bahwasannya di antara keduanya terdapat perbedaan, dan di antara keduanya terdapat sisi keumuman dan kekhususan. Karena namimah adalah menukil keadaan seseorang untuk disampaikan kepada yang lain dengan tujuan membuat kerusakan tanpa keridlaannya, baik ia tahu atau tidak tahu. Sedangkan ghibah adalah menyebut tentang seseorang tanpa kehadiran orang yang disebut dengan sesuatu yang tidak diridlainya. Maka namimah itu terbedakan dengan adanya tujuan untuk merusak, dan ini tidak disyaratkan dalam ghibah. Dan ghibah sendiri terbedakan dengan ketidakhadiran orang yang dibicarakan. Keduanya memiliki sisi kesamaan dalam hal yang selain itu. Di antara ulama ada yang mensyaratkan tentang ghibah, keharusan orang yang dibicarakan tidak ada di tempat. Wallaahu a’lam” [Fathul-Bari, 10/
473; Daarul-Ma’rifah, Beirut]

3. Menyebarkan Rahasia
Menyebarkan rahasia adalah satu kejujuran yang sangat tercela dan merupakan bukti pengkhianatan dari pelakunya. Ia merupakan satu sikap khianat terhadap amanah.






Monday 14 May 2012

Tip percepatan rezeki


Jika ingin rizkinya tidak TERUKUR, rajinlah BERSYUKUR..
Jika ingin rizkinya tak kenal MUSIM, rajinlah SILATURRAHIM..
Jika ingin rizkinya melimpah BERKAH, rutinlah BERSEDEKAH..
Jika ingin rizkinya lancar MENGALIR, rutinlah QIYAMUL LAIL..
Jika ingin rizkinya sebanyak PENGUSAHA, rutinlah SHOLAT DHUHA..
Jika ingin rizkinya berlipat GANDA, samainlah dengan DOA IBUNDA..
Jika ingin rizkinya bertambah MEREKAH, maka segeralah MENIKAH..
Jika ingin rizkinya segede GUDANG, maka segeralah BERDAGANG..
Jika ingin rizkinya cukup untuk BEKAL, maka biasakanlah BERTAWAKKAL..
Jika ingin rizkinya atraktif dan EFEKTIF, maka biasakanlah berfikir POSITIF..


Bila kita ingin memperoleh percepatan rezeki lakukanlah hal  dibawah ini
1. BERSYUKUR
Allah SWT berfirman,
“Sesungguhnya jika kamu BERSYUKUR, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu..” [TQS Ibrahim : 7]

Rasulullah saw bersabda,
“Hendaklah kamu BERSYUKUR. Sesungguhnya bersyukur akan menambah kenikmatan Allah.” [HR Ath-Thabrani]

2. SILATURRAHMI
Rasulullah saw bersabda,
“Barangsiapa ingin dibentangkan pintu rizki untuknya dan dipanjangkan umurnya hendaknya ia menyambung SILATURAHMI.” [HR Bukhari]

“Barangsiapa ingin dipanjangkan umurnya, dilapangkan rizkinya dan diselamatkan dari su’ul khotimah, hendaklah dia bertaqwa kepada Allah dan BERSILATURAHMI.” [HR Bazaar]

3. SEDEKAH
Rasulullah saw bersabda,
“Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada ditangan-Nya, jika memang aku terpaksa bersumpah; Tidak akan berkurang harta karena SEDEKAH, maka bersedekahlah.” [HR Ahmad, Malik dan Tirmidzi]

“Janganlah kamu menghitung-hitung untuk BERSEDEKAH karena takut miskin, sebab nanti Allah menyempitkan rizki bagimu.” [HR Bukhari].

4. QIYAMULLAYL
Rasulullah saw bersabda,
“Rabb kita yang Maha Suci dan Maha Luhur turun ka langit dunia setiap malam ketika tinggal SEPERTIGA MALAM terakhir. Dia SWT berkata; Barangsiapayang berdoa kepada-Ku niscaya Aku mengabulkannya, dan barangsiapa yang meminta kepada-Ku niscaaya Aku memberinya, dan barangsiapa yang meminta ampunan niscaya Aku mengampuninya.” [HR Bukhari, Muslim]

5. SHOLAT DHUHA
Rasulullah saw bersabda,
“Barangsiapa mengerjakan sholat DHUHA 6 rakaat maka akan diberikan kecukupan rizki pada hari itu.” [HR ath-Thabrani]

6. DOA ORANG TUA
Dan Tuhan-Mu berfirman, “BERDOALAH kepada-Ku, niscaya Aku mengabulkan doa kalian.” [TQS Al Mu’min : 60]

Rasulullah saw bersabda,
“Mintalah kepada Allah, karena Allah senang jika diminta.” [HR Tirmidzi]
“Tiga DOA yang akan dikabulkan dan tidak diragukan lagi padanya, yaitu (salah satunya) DOA orang tua kepada anaknya..” [HR Abu Daud, Tirmidzi dan Ahmad]

7. MENIKAH
Allah SWT berfirman,
“Dan NIKAHKANLAH orang-orang yang sendirian diantara kamu, dan orang-orang yang layak (menikah) dari hamba-hamba sahayamu yang laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin, Allah akan memampukan mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.” [TQS An-Nur : 32]

8. BERBISNIS-BERDAGANG
Rasulullah saw bersabda,
“Perhatikanlah olehmu sekalian PERDAGANGAN, sesungguhnya di dunia perdagangan itu ada 9 dari 10 pintu rizki.” [HR Ahmad]

9. TAWAKKAL
Allah SWT berfirman,
“Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya, dan Dia memberinya rizki dari arah yg tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa BERTAWAKKAL kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)-nya.” [TQS at-Talaq : 2-3]

Rasulullah saw bersabda,
"Andai saja kalian BERTAWAKKAL kepada Allah dengan sebenarnya, niscaya kalian diberi rizki seperti rizkinya burung, pergi dengan perut kosong di pagi hari dan pulang di sore hari dengan perut terisi penuh." [HR Tirmidzi]

10. BERPRASANGKA BAIK/BERFIKIR POSITIF
Rasulullah saw bersabda,
“Allah SWT berfirman, ‘Aku tergantung prasangka hamba-Ku. Apabila ia BERPRASANGKA BAIK kepada-Ku, maka kebaikan baginya. Dan bila berprasangka buruk maka keburukan baginya.” [HR Ahmad]

Jangan sekali2 menggunakan cara berhutang yang tidak syar'i...
-» Yang hutang LEASING, jangan salahkan siapa-siapa kalau makin PUSING..
-» Yang hutang KOPERASI, jangan salahkan siapa-siapa kalau bikin DEPRESI..
-» Yang hutang BANK, jangan salahkan siapa-siapa kalau gali tutup LUBANG..
-» Yang transaksi ASURANSI, jangan salahkan siapa-siapa kalau kena HIPERTENSI....


Copas dari teman fb

Thursday 10 May 2012

Tanaman hias pembersih udara

1. Palem Kuning

[Image: hias-palem-kuning.jpg]

Palem Kuning, atau Areca Palm merupakan jenis tanaman rumah dengan pelepah daun cukup panjang dan menutupi batang yang beruas-ruas. Rata-rata tinggi pohon ini bisa mencapai 1-6 meter. Pohon ini harus ditaruh di tempat yang lembab agar tidak rusak, tapi pada dasarnya palem kuning bisa disimpan di mana saja, terutama di sebelah furnitur yang baru dipernis. Jenis palem ini mampu menyedot polutan yang berasal dari senyawa formaldehyde.


2. Palem Bambu
[Image: hias-palem-bambu.jpg]
Tanaman ini memerlukan cahaya terang untuk tumbuh subur. Pohon ini tumbuh subur di area lembab, tapi jaga agar tidak terlalu banyak disirami air. Meskipun berfungsi menyedot polutan, palem bambu mungkin mengundang laba-laba atau serangga. Untuk mengantisipasinya, semprotkan cairan pestisida.

3. Karet Hias
[Image: hias-karet-hias.jpg]
Karet Hias, atau Ficus Robusta (nama latin) adalah salah satu tanaman yang kegunaannya menyerap formaldehid dan menghasilkan oksigen. Daunnya berwarna hijau muda, dan saat dipegang teksturnya kenyal. Oleh karena itu, pohon yang satu ini juga dikenal dengan sebutan Rubber Plant. Karet Hias sebaiknya tidak ditaruh di tempat terlalu terang, terutama di bawah sinar matahari. Tempatkan di dalam ruangan dengan sedikit pancaran sinar.



4. Rhapis Excelsa
[Image: hias-raphis-excelsa.jpg]
Rhapis Excelsa merupakan jenis palem yang tidak mudah rusak dan bisa beradaptasi di hampir setiap kondisi suhu maupun cahaya. Rhapis juga termasuk tanaman yang mudah dipelihara, tapi pertumbuhannya lambat.


5. Dracaena Deremensis
[Image: hias-dracaena.jpg]
Tanaman ini mudah dirawat dan memerlukan cahaya terang untuk tumbuh subur. Dracaena bisa beradaptasi hidup di area dengan cahaya rendah jika penyiraman airnya dikurangi. Jaga tanah dalam pot agar tetap lembab dan sering-sering menyemprotnya dengan air hangat. Potong bila ada daun-daun yang mati untuk memberi ruang tumbuhnya daun baru.


6. Peace Lily
[Image: hias-peace-lily.jpg]
Peace Lily sangat bagus untuk membersihkan udara. Perawatannya juga tidak terlalu rumit, hanya perlu perhatikan penempatannya. Tanaman yang terkenal mampu menghilangkan racun benzena dan formaldehida ini perlu cahaya dan kelembaban tinggi untuk tumbuh subur. Daunnya perlu sering disemprot dengan air hangat.

7. Pakis Boston
[Image: hias-pakis-boston.jpg]
Pakis Boston punya ciri yang spesifik, sehingga Anda mudah mengenalinya. Tiap helai daunnya memiliki beberapa helaian lagi yang tampak seperti jumbai-jumbai. Tanaman yang masih satu keluarga dengan pohon suplir ini bisa ditempatkan di lantai atau pot gantung. Pakis Boston menggunakan stomata sebagai penyedot racun formaldehid dan xylene, mengubahnya jadi zat bermanfaat.
 8.








Sunday 6 May 2012

Kesabaran

Salah satu aspek dari Emotional Intelligence adalah mampu menghadapai masalah secara matang dan stabil emosinya. Dibawah ini salah satu contohnya. 

KESABARAN KARYAWAN HOTEL 

Beberapa bulan yg lalu di meja pemesanan kamar hotel Memphis, saya melihat suatu kejadian yg menarik sekali, bagaimana seseorang menghadapi orang yg penuh emosi. 

Saat itu pukul 17:00 lebih sedikit, dan hotel sibuk mendaftar tamu-tamu baru Orang di depan saya memberikan namanya kepada pegawai di belakang meja dengan nada memerintah. Pegawai tsb berkata, "Ya, Tuan,  kami sediakan satu  kamar 'single' untuk Anda." 

"Single?" bentak orang itu, "Saya memesan double." 

Pegawai tsb berkata dg sopan, "Coba saya periksa sebentar." Ia menarik permintaan pesanan tamu dari arsip dan berkata, "Maaf, Tuan. Telegram Anda menyebutkan single. Saya akan senang sekali menempatkan Anda di kamar double, kalau memang ada. Tetapi semua kamar double sudah penuh." Tamu yg berang itu berkata, "Saya tidak peduli apa bunyi kertas itu, saya mau kamar double." 

Kemudian ia mulai bersikap "anda-tau-siapa-saya," diikuti dengan "Saya akan usahakan agar Anda dipecat. Anda lihat nanti. Saya akan buat Anda dipecat." 

Di bawah serangan gencar, pegawai muda tsb menyela, "Tuan, kami menyesal sekali, tetapi kami bertindak berdasarkan instruksi Anda." Akhirnya, sang tamu yg benar2 marah itu berkata, "Saya tidak akan mau tinggal di kamar yg terbagus di hotel ini sekarang --- manajemennya benar2 buruk," dan ia pun keluar. 

Saya menghampiri meja penerimaan sambil berpikir si pegawai pasti marah setelah baru saja dimarahi habis2an. Sebaliknya, ia menyambut semua dengan salam yg ramah sekali "Selamat malam, Tuan." 

Ketika ia mengerjakan rutin yg biasa dalam mengatur kamar untuk saya, saya berkata kepadanya, "Saya mengagumi cara Anda mengendalikan diri tadi. Anda benar2 sabar." 


"Ya, Tuan," katanya, "Saya tidak dapat marah kepada orang seperti itu. Anda lihat, ia sebenarnya bukan marah kepada saya. Saya cuma korban pelampiasan kemarahannya. Orang yg malang tadi mungkin baru saja ribut dg istrinya, atau bisnisnya mungkin sedang lesu, atau barangkali ia merasa rendah diri, dan ini adalah peluang emasnya untuk melampiaskan kekesalannya." 

Pegawai tadi menambahkan, "Pada dasarnya ia mungkin orang yg sangat baik. Kebanyakan orang begitu." 

Sambil melangkah menuju lift, saya mengulang-ulang perkataannya, "Pada dasarnya ia mungkin orang yg sangat baik. Kebanyakan orang begitu." Ingat dua kalimat itu kalau ada orang yg menyatakan perang pada Anda. Jangan membalas. Cara untuk menang dalam situasi seperti ini adalah membiarkan orang tsb melepaskan amarahnya, dan kemudian lupakanlah.

Referensi Lainnya : http://kembanganggrek2.blogspot.com/